Jakarta, Pelanginews
Presiden RI Joko Widodo disebut telah menunjuk Joko Agus Setyono sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.
Penunjukan Joko Agus Setyono tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 13/TPA Tahun 2023 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Surat itu telah ditetapkan Jokowi pada Senin (13/2/2023).
“Mengangkat Sdr Joko Agus Setyono SE, MM, Ak, CA, CSFA, CPA, NIP 196812111996031004, Pembina Utama Madya (IV/d), sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, terhitung sejak saat pelantikan dan kepadanya diberikan tunjangan jabatan struktural eselon I.b, sesuai peraturan perundang-undangan,” demikian yang tertulis dalam Keppres Nomor 13/TPA Tahun 2023
Sebelumnya, BKD DKI Jakarta mengumumkan hasil akhir seleksi terbuka untuk jabatan Sekda DKI Jakarta. Diketahui, sebanyak tiga pejabat lolos tahap akhir seleksi.
Pengumuman itu disampaikan melalui dokumen Pengumuman Nomor 4 Tahun 2023 tentang hasil seleksi terbuka Jabatan pimpinan Tinggi Madya Sekda DKI Jakarta.
Surat pengumuman itu ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro selaku Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya pada 27 Januari 2023.
Adapun tiga nama itu antara lain, Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Bali Joko Agus Setyono, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta Michael Rolandi Cesnanta Brata, serta Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan bahwa tiga nama kandidat calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta hasil seleksi lelang terbuka oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah diterima Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Heru menyatakan bahwa tiga nama itu diserahkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Tiga nama itu, kata Heru tengah dalam pembahasan pihak Istana untuk kemudian ditunjuk satu nama.
Joko Agus Setyono saat ini masih menjabat kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Bali. Joko dilantik pada menjadi Kepala BPK Provinsi Bali pada 30 September 2022. (lm)