Kabupaten Bekasi, Pelanginews
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menyambangi Desa Cikedokan Kecamatan Cikarang Barat, dalam rangka sosialisasi Lomba Kampung Bersih Makin Berani Maju dan Berprestasi, di Saung Angklung Kamurang Desa Cikedokan, Cikarang Barat, pada Kamis (18/07/2024).
Didampingi Camat Cikarang Barat, Lukman Hakim, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Sukmawati Karnahadijat, Kepala Dinas Pariwisata Iyan Priyatna dan Pemerintah Desa Cikedokan.
Pj Bupati Dani Ramdan dalam sambutannya mengapresiasi tempat kegiatan tersebut yaitu Saung Angklung Kamurang yang merupakan inovasi Pemerintah Desa. Terlebih di tempat tersebut, sebelum menjadi tempat yang bersih, nyaman dan Asri, sempat menjadi tempat yang banyak sampah berserakan.
“Ini juga ada gedungnya, sederhana tapi bersih dan konstruksinya sudah diatur sedemikian rupa sehingga kita nyaman di sini. Kita berikan apresiasi atas inovasi, inisiasi dan kolaborasi karena ini dibangun dari berbagai sumber pendanaannya,” ungkap Dani Ramdan.
Dani memuji Pemerintah Desa Cikedokan yang bisa mencarikan solusi dari tempat yang semula lahan rimbun pepohonan dan tumpukan sampah sampai bisa memunculkan potensi wisata Desa.
Lewat Lomba Kampung Bersih, Dani Ramdan mendorong para RT/RW di Kecamatan Cikarang Barat untuk bisa melakukan hal serupa dengan memanfaatkan potensi wilayahnya. Terlebih bisa memanfaatkan dan mengelola sampah-sampah di lingkungannya.
Selama bertugas di Kabupaten Bekasi dia melihat banyak para pengurus RT-RW di desa yang telah melakukan pengelolaan sampah dengan baik sampai bernilai ekonomis. Misalnya mengelola sampah organik sampai menjadi maggot untuk pakan ikan atau ternak.
“Nanti dukungannya apa, mau butuh peralatan, pelatihan, mau butuh pasarnya kita dukung,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Desa Cikedokan, Gorin Santoso menyampaikan Taman Saung Angklung Kamurang berdiri di atas tanah 6.500 meter dari hasil kolaborasi Pemerintah Desa dengan perusahaan sekitar. Pengelolaannya dimulai sejak tahun 2017 lalu. Dahulunya tempat yang Asri ini merupakan tempat sampah.
“Tempat ini dulunya, bau, menjadi keluhan dari masyarakat, kita butuh satu tahun untuk menata wilayah ini,” ucapnya.
Pemerintah Desa Cikedokan bersama dengan BPD memulai gerakan membersihkan kampung dari sampah-sampah ini dengan setiap hari secara kontinyu.
Dalam kesempatan ini, Gorin menyampaikan, Desa Cikedokan sangat membutuhkan lahan untuk tempat membuang sampah.
Gerakan membuat lingkungan bersih menurutnya bisa terwujud apabila para RT didukung dengan kecukupan sarananya. Menurut Gorin dirinya mengharapkan Pemkab Bekasi bisa meningkatkan kesejahteraan para Ketua RT di kemudian hari.
“Karena para RT ini yang melakukan salah satu tugas menjaga kebersihan lingkungan, maka sudah sewajarnya lebih diperhatikan,” tandasnya (***/lm)