Bogor, Pelanginews
Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Bogor-LIPI Didik Widyamoko menyatakan pihaknya menjamin seluruh korban musibah pohon tumbang mendapatkan bantuan, termasuk dari Jasa Raharja.
“Seluruh korban, baik yang luka-luka dan meninggal dunia akan ditanggung oleh Kebun Raya dan Jasa Raharja. Jadi pihak keluarga tidak perlu risau,” kata Didik saat memberikan keterangan di RS PMI Bogor, Jawa Barat, Minggu.
Didik mengatakan, seluruh korban sudah tertangani dengan baik, proses penanganan dan evakuasi korban berjalan cepat, sehingga korban mendapatkan perawatan medis langsung.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengupayakan agar seluruh korban yang luka-luka dapat dirawat secara bersamaan di Rumah Sakit PMI untuk memudahkan pihak keluarga.
“Kita sedang upayakan seluruh korban dirawat di RS PMI agar pihak keluarga mudah dalam berkoordinasi,” katanya.
Didik menambahkan, korban sebagian sudah mendapatkan kamar perawatan, dan sudah ada dua yang pulang ke rumah. Sedangkan korban yang meninggal sedang diupayakan prosesi pemakaman dan pengantaran jenazah ke rumah duka.
Didik mengatakan, jumlah korban ada 21 orang luka-luka dan empat orang meninggal dunia. Dari empat orang korban yang meninggal dunia tersebut, tiga orang warga Kabupaten Bogor dan satu orang warga Kota Bogor.
Para korban adalah karyawan PT Asalta Mandiri Agung, pabrik manufaktur otomotif yang beralamat di Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor.
“Mereka semua sedang ada kegiatan kumpul keluarga (family gathering) total adanya 180 orang yang datang. Mereka berkumpul di lokasi tepatnya di Jalan Astrid,” kata Didik.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sebuah pohon di dalam Kebun Raya Bogor tumbang dan menimpa pengunjungnya. Akibat peristiwa tersebut 21 orang terluka dan empat orang meninggal dunia.
Petugas kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi di sekitar lokasi, sementara itu pascakejadian, aktivitas di Kebun Raya Bogor tetap berjalan kondusif.
Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman yang langsung meninjau lokasi, menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban, dan memastikan akan membantu mempercepat penanganan terhadap para korban.
“Ini musibah kita bersama, kita sudah berkoordinasi dengan pihak kebun raya, RS PMI dan perusahaan. Apa yang dibutuhkan bisa difasilitasi, Pemerintah Kota Bogor siapkan semua, termasuk korban yang membutuhkan kendaraan untuk mengantar jenazah,” kata Usmar (ant/dh)