Jakarta, Pelanginews
Wakil Ketua Umum III KONI DKI Jakarta, Facthul Anas resmi menerima bendera pataka DKI Jakarta dari Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono disaksikan oleh Ketua Umum KONI DKI Jakarta, Hidayat Humaid.
Serah terima pataka ini menandai tongkat estafet PON XXI/2024 Aceh-Sumut dari Pj Gubernur DKI Jakarta kepada Fatchul Anas yang ditunjuk sebagai Ketua Kontingen (CdM) DKI Jakarta PON XXI/2024 Aceh-Sumut yang akan digelar pada 8-20 September mendatang.
Upacara serah terima pataka itu dilaksanakan saat Pengukuhan dan Pelepasan 1046 Atlet Kontingen DKI Jakarta Menuju PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Jakarta, Senin (19/8).
“Alhamdulillah dengan serah terima pataka ini menandakan DKI sudah siap berjuang di PON, dan optimis bisa mengulang kembali kesuksesan di ajang olahraga nasional yang digelar empat tahun sekali ini,” kata Heru disambut tepuk tangan para atlet DKI yang akan bertanding di PON Aceh-Sumut
Dalam sambutannya, Pj Gubernur berpesan kepada atlet untuk bertanding dan berjuang secara sportif serta selalu menjaga nama baik Jakarta.
“Kami percaya bahwa semangat juang, komitmen dan kerja keras kalian selama ini akan membawa Jakarta meraih hasil terbaik dan bisa merembut kembali juara umum PON,” ujarnya.
Sementara Hidayat menambahkan, PON tahun ini sangat berbeda dengan PON sebelumnya. Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta yang dipimpin Pak Pj Heru memberikan kado terindah dengan menaikkan bonus atlet peraih medali, termasuk bonus para pelatih dan asisten pelatih.
“Kenaikan bonus atlet, pelatih dan aspel diatur dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) No 525 tahun 2024 yang diteken langsung oleh Pj Gubernur DKI Heru,” ungkap Hidayat.
Dengan kenaikan bonus dan pembinaan atlet selama ini, ia semakin optimis Jakarta bisa meraih juara umum PON.
“Bonus ini menjadi motivasi dan vitamin bagi atlet untuk berjuang bersama sama meraih medali di PON. Bismillah, Jakarta bisa merebut kembali juara umum,” tandasnya.
Sejak digelarnya PON pertama kali pada tahun 1948, kontingen Jakarta sudah menyabet 11 kali juara umum pada PON tahun 1957, 1969, 1973, 1977, 1981, 1985, 1989, 1993, 1996, 2004 dan 2012. Disusul Jawa Barat 5 kali pada PON tahun 1951, 1953, 1961, 2016 dan 2021. Lalu, Jawa Timur 4 kali pada PON tahun 2000 dan 2008 serta Jawa Tengah (Jateng) satu kali pada tahun 948.
Diketahui, PON XXI/2024 Aceh-Sumut akan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo pada 8 September 2024 di Stadion Utama Harapan Bangsa, Aceh. Sementara penutupan akan digelar di Medan, Sumut pada tanggal 20 September 2024.
PON Aceh-Sumut akan mempertandingkan 1046 nomor, 85 disiplin, 735 nomor serta diikuti 11.618 atlet dengan jumlah 5.809 official. Di Aceh ada 32 cabor dan 42 disiplin, sedangkan di Sumut 34 cabor dengan 46 disiplin. Pelaksanaan PON untuk Aceh akan digelar di 10 kota/kabupaten. Sementara di Sumut akan digelar 9 Kota/Kabupaten. (lm)
